Langkah Kecil

Bissmillahirahmanirahim..

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

Kita mulai darimana dulu ya.. Saya bingung untuk postingan pertama saya ini. Entah kalian nih para reader’s yang setia dan budiman peduli atau tidak.Di postingan pertama saya mungkin saya akan lebih banyak curhat ketimbang berbagi ilmu.

-I Need a Passion

Teman teman di luar sana entah kenapa bisa dengan mudah menemukan passionnya dan mereka pun nyaman dengan passion tersebut. Bahkan ada yang bisa menghasilkan pundi pundi uang dengan melakukan sebuah hal yang mereka senangi. Bagi saya itu ajaib!!

Saya mulai berkaca diri sejak lulus dari salah satu SMK swasta jurusan Akuntansi. Saya itu hobinya tidur siang, malas malasan, gak ada target hidup. Apakah saya akan menjadi seseorang yang berguna dimasa depan nanti?

Ini adalah langkah awal saya untuk menemukan passion saya atau bahkan bakat terpendam saya. Saya memecut diri saya sendiri untuk segera bangun, melangkah, dan berlari. Irilah kepada mereka yang bisa membahagiakan orang tua dan orang sekitarnya padahal mereka masih kecil. Sedangkan saya apa yang dilakukan padahal sudah lulus SMK?

 -Am I Late?

Apakah saya terlambat memasang target hidup di saat sudah menginjak fase saat minta ke orang tua malu, gak minta lapar, gak punya pacar, teman sudah bekerja dan sebagian sudah menjadi mahasiswa dan masalah lain yang dating saat seorang siswa melepas status siswanya . Apakah saya terlambat menjalani ini?

Nggak.. I am not late.. I am Dewa Alher seorang siswa lulusan SMK jurusan Akuntansi. Hehe… Bagi saya, mau gimana lagi? Kenikmatan untuk tidur siang dan bermalas malasan adalah kenikmatan yang indah. Haha..

 -Miskin Membuat Kita Sadar Akan Sesuatu yang Lebih Penting

Nama asli saya Dede Wahyu Aldiana Hermawan karena terlalu panjang untuk disebut seorang teman SD memanggil saya Dewa Alher. Awalnya sih saya menolak, bukankah nama Dewa terlalu berat untuk saya? Namun lama kelamaan semua teman dari SD, SMP, sampai SMK malah lebih mudah memanggil saya Dewa. Mungkin karena terdengar lebih garang ketimbang “Dede” ya terserah kalian deh..

Saya bukan Dewa anak Dewa yang biasa disimbolkan sebagai Tuhan (Naudzu Billah). Saya seorang manusia biasa dari keluarga biasa pula. Kebetulan saja saya juga lebih nyaman dipanggil Dewa. Jika reader’s sekalian ingin memanggil saya Dede atau Wahyu saja pun mungkin tak masalah bagi saya.  

Dikarenakan saya merupakan manusia biasa, maka dari itu saya membuat blog ini. Dengan harapan suatu hari nanti saya mempunyai cita cita dan sebuah target untuk hidup saya. Seperti sub judul ini, saya itu manusia biasa yang miskin. Kenikmatan yang saya nikmati hari hari kemarin itu ternyata tidak penting. Saya menyadari ada sesuatu yang lebih penting dari sekedar tidur tiduran. Menulis!!

-Tulislah, maka tulisanmu akan abadi

Disaat saya tidur siang selalu saja terngiang ngiang inspirasi untuk menulis ini, menulis itu. Ah.. Males!! Namun karena sering dihantui ide ide akhirnya saya coba deh bikin tulisan. Saya mendapatkan semangat untuk menulis, saya coba buat blog di flatform sebelah.Akhirnya? GAK KEURUS!! Sampai lupa email dan kata sandi.

Kali ini saya datang dengan semangat yang berbeda. Reader’s yang budiman selalu doakan saya dengan keistiqomahan saya ini ya. Niche Pendidikan Akuntansi dan bisnis saya pilih, karena bagi saya itu paling mudah bagi saya. Kebetulan saya mau ngambil S1 Akuntansi di salah satu Perguruan Tinggi Swasta.

Dengan semangat baru, deadline yang diperhitungkan, dan juga ilmu yang saya dapatkan sejak SMK dulu. Saya mulai percaya diri dengan ini (by the way saya punya sertifikat Akuntan Junior yang berlaku 1 tahun berkat Ujikom SMK kemarin) dan saya pikir saya tidak bodoh bodoh amat kalau hanya sekedar membuat beberapa artikel di blog ini. Hihi..

-Uang bukan segalanya namun segalanya butuh uang

Artikel ini hanya langkah kecil pertama saya mengejar kenikmatan hidup yang sebenarnya. Kedepannya mungkin saya punya cita cita melebihi dari pemikiran saya yang sempit ketika menulis post pertama ini.

Ya.. jujur saja saya ujungnya membutuhkan uang untuk menutupi malu saya yang diceritakan di atas. Uang memang bukan segalanya tapi ketika saya santai santai tak punya target di kehidupan sehari hari. Uang menjadi aspek penting untuk menambah kepuasan saya untuk bersantai.. iya.. bersantai

Bagaimana readers sekalian bisa bersantai jika ternyata kuota internet itu dibeli pakai uang? Makan pakai uang? Kuliah pakai uang? Bahkan untuk sekedar buang air pun gak gratis! Hanya satu yang saya pikirkan untuk tak terjerat dari jeratan uang yaitu mengasingkan diri ke hutan. Namun saya lebih memilih berusaha mencari uang saja karena terlalu takut dengan hewan buas hehe..

- Mencari Sumber Kebahagiaan

Ketika Reader’s haus dan meneguk seteguk gelas yang berisi air bukankah Reader’s sekalian akan mencari teko atau wadah air semacamnya? Bagaimana jika teko itu kosong? Supaya paragraph ini jadi lebih cepat maka saya sarankan readers sekalian mencari sumber air. Sumber air dimana air itu selalu ada, selalu sedia, selalu memuaskan.

Orang pemalas seperti saya selalu mencari kenikmatan yang sifatnya hanya sementara yang suatu saat pasti akan habis atau bosan. Begitupun jika kita semua menikmati sebuah perasaan bahagia suatu saat cepat atau lambat perasaan bahagia itu akan berubah menjadi jenuh. Itulah saya rasa yang saya pikir saat ini dengan langkah kecil ini saya ingin mencari sumber kebahagiaan.

Dengan sharing, gratis, tanpa batas di flatform raksasa ini, itu gak buruk jika saya jadikan sumber kebahagiaan saya bukan? “Mencerdaskan Kehidupan Bangsa” itu kata UUD kita. Yaa.. meski suatu hari saya munculkan iklan di sana dan disini. Ya saya usahakan tidak membuat performa webnya turun. Hihihi…

Saya, Dewa Alher

I say Hi! For all reader’s my blog

Follow!! me on Instagram

And YouTube (Nanti di buat kalo udah ada modal)

Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh